Begini cara belajar siswa siswi SDN 2 Sanggrahan selama wabah covid 19

Widyawati. Mpd, Kepala SDN 2 Sanggrahan

Tulungagung, fosmad. SDN 2 sanggarahan yang terletak di desa sanggrahan kecamatan boyolangu memiliki jumlah siswa dan siswi sekitar 93 siswa dan 4 guru negeri dibantu guru gtt.

SDN 2 SANGGRAHAN memiliki area yang cukup luas, WIDIAWATI MPD selaku kepala sekolahnya.

Berbagai ekstra kulikuler juga ada di SDN 2 sanggrahan, berbagai acara perlombaan juga diikuti oleh siswa siswi SDN 2 SANGGRAHAN.

"Berkaitan dengan mewabahnya virus covid 19 para siswa dan siswi libur sekolah mulai tanggal 16 maret 2020 sampai selesainya wabah virus covid 19 ",ucap widiawati MPD selaku kepala sekolah saat di interview pada 11/5/2020.

Selama para siswa siswi libur diadakan pembelajaran dirumah melalui pemberian tugas lewat group wa, hasil tugas di kirimkan lewat vidio ke group wa para pengajar, bagi siswa siswi yang tidak memiliki hp android kami berikan toleransi, pembelajaran lewat media televisi (TVRI) juga dilakukan.

Pembagian masker untuk siswa

Kepala sekolah SDN 2 SANGGRAHAN mengatakan " tugas yang diberikan ke siswa siswi terdiri dari tugas yang tetap dan tugas yang lain, contoh tugas yang tetap seperti berjemur, sholat dhuha, sholat lima waktu, tadarrus, selain tugas tetap juga terdapat tugas laine yang dikirim lewat vidio atau foto ke group wa para guru".

Sebelum liburan berlangsung fihak sekolahan yang diwakili oleh kepala sekolah udah melakukan sosialisasi mengenai bahanya wabah virus covid 19 , tatakala upacara bendera berlangsung bu widiawati MPD selaku kasek berkata " betapa pentingnya menjaga kebersihan badan kita terutama cuci tangan agar terhindar dari virus covid 19 , para siswa siswi juga kita suruh paraktek langsung cara mencuci tangan yang baik ".

Sosialisasi fihak sekolahan bukan hanya mengajari cuci tangan, dipasangnya banner di lingkungan sekolah juga merupakan cara bersosialisasi kami untuk para siswa siswi dan wali murid.

Bu widiawati MPD juga sangat antusias akan adanya pemutusan mata rantai virus covid 19 , setiap hari diadakan jadwal piket bagi para guru untuk membersihkan lingkungan sekolah dikarenakan banyak dedaunan yang jatuh dan mengotori lingkungan sekolah, " alangkah baiknya jika lingkungan sekolah tetap terlihat bersih dan tidak berserakan kotoran dedaunan agar masyarakat juga melihatnya enak ",ujar kasek SDN 2 SANGGRAHAN.

wabah virus covid 19 memang tidak bisa kita anggap remeh dikarenakan penularanya sangat cepat, jadi alangkah baiknya kita tetap waspada dan menjaga kebersihan badan kita masing masing, terang bu widiawati mpd selaku kasek.

Bu widiawati MPD berharap " agar wabah covid 19 segera berakhir dan siswa siswi bisa kembali masuk ke sekolah dan menjalani cara belajar seperti dulu". Irfan